Canicomp 2002

Indeks Utama

Deskripsi

Tujuan

Copyright

Nanotechnology

Nanotechnology (teknologi nano) adalah ilmu (science) untuk membuat mesin-mesin yang berukuran sangat kecil, dalam level molekul. Nama ini diperoleh dari kata "nanometer" yang berarti sepermilyar meter (10 pangkat minus 9), yaitu ukuran dari mesin-mesin ini.

Saat tulisan ini dibuat, tiga teknologi yang dianggap sebagai primadona yaitu teknologi informasi, biotechnology, dan nanotechnology. Ketiganya diharapkan dapat membawa manusia kepada kehidupan yang lebih baik.

Ide nanometer sudah ada semenjak tahun 1959, dimulai dengan ceramah dari Richard Feynman (salah seorang jenius di bidang Fisika yang mendapatkan hadia Nobel). Dia mengatakan bahwa materi dapat disusun atau diubah dengan memanipulasi atom-atom yang membentuk materi tersebut. Baru pada akhir-akhir ini nanotechnology mendapat sorotan karena adanya kemajuan dibidang teknologi informasi (dan komputer) dan teknologi biotech sehingga manusia dapat melakukan perubahan dalam ukuran fisik yang sangat kecil. Hal ini dimulai dengan ditemukannya Scanning Tunneling Microscopy (STM) dan kemudian Atomic Force Microscopy (AFM).

Aplikasi mesin atau robot nano ini bermacam-macam, antara lain di bidang kesehatan untuk mengatasi virus dan bakteri, menghancurkan kolesterol, dan sebagainya. Pada prinsipnya, kemampuan menyusun materi dengan cara menyusun atom-per-atom membuka cakrawala baru. Mungkin kita dapat menyusun bahan-bahan yang mirip kayu sehingga menggantikan kayu yang mulai langka di hutan kita.

Bahan Bacaan

  • K. Eric Drexler, Engines of Creation, 1986.
  • K. Eric Drexler, "Molecular Engineering: an approach to the development of general capabilities for molecular manipulation," Proc. Natl. Acad. Sci. USA, Vol. 78, No. 9, pp. 5275-5278, September 1981. [Dapat diambil online di homepage Institute of Molecular Manufacturing http://www.imm.org/PNAS.html]
  • Michael D. Lemonick, "Will Tiny robots build diamons one atom at a time?". Artikel di majalah Time, hal. 50-53, 2000. Topik dari edisi majalah Time tersebut adalah "The future of technology".
  • Mailing list Nano Technology berbahasa Indonesia: [email protected]